PMS dan Peran Serotonin

                       Penulis: Neng Herawati

Premenstual Syndrome (PMS) atau sindrom pramenstruasi memang dialami hampir setiap perempuan. PMS adalah sebuah sindrom perubahan fisik dan emosional pada seorang wanita yang masih menjalani siklus menstruasi (yang monopouse sudah tidak mengalaminya). 

Perubahan mood tiba-tiba, payudara sakit, perut begah atau kembung, lelah berlebihan, mudah tersinggung itulah sederet gejala yang mungkin dirasakan beberapa hari sebelum menstruasi. Masalah PMS ini biasanya menyerang wanita di penghujung usia 20-an hingga awal 40-an. Selain perubahan mood yang tiba-tiba dan gejala umum lainnya, gejala PMS ternyata bervariasi, meliputi:

- Pertambahan berat badan karena retensi cairan
- Ketegangan atau kecemasan
- Mood depresif: menagis tiba-tiba, mudah marah atau mudah tersinggung
- Perubahan selera makan &mengidam
- Insomnia, yaitu suatu gangguan tidur yang dialami oleh penderita dengan gejala-gejala selalu merasa letih & lelah sepanjang hari dan secara terus menerus (lebih dari sepuluh hari) mengalami kesulitan untuk tidur atau selalu terbangun di tengah malam dan tidak dapat kembali tidur.
- Rasa sakit pada sendi atau otot
- Sakit kepala dan rasa lelah berlebihan

Penyebab PMS secara tepat belum diketahui, tetapi beberapa faktor mungkin turut berpartisipasi dalam kondisi ini. Dari situs kesehatan keluarga dijelaskan bahwa perubahan siklus hormon merupakan salah satunya, karena tanda-tanda dan gejala PMS berubah seiring fluktuasi hormon dan menghilang ketika terjadi kehamilan serta menopause. Selain itu perubahan kimia di otak juga terlihat dalam memicu PMS. Ini bisa dilihat dari fluktuasi Serotonin, yang memegang peranan penting dalam menentukan mood, terutama depresi.



Serotonin ( 5-Hidroxytryptamine atau 3-(2-aminoethyl)-1H-indol-5-ol) atau disingkat 5-HT adalah suatu neurotransmitter (penghantar signal syaraf) monoamino yang disintesa kan dalam neuron-neuron serotonergis dalam sistem saraf pusat dan sel-sel enterochromaffin dalam saluran pencernaan. Awalnya Serotonin diakui sebagai vasoconstrictor (agent yang menyebabkan penyempitan pembuluh darah) yang sangat kuat dalam serum darah. Molekul ini diisolasi tahun 1948 oleh Maurice M. Rapport, Ardagreen dan Irvine Page. Page merupakan ahli fisiologis Amerika yang mendapatkan penghargaan atas penemuan hormon ini. Irvin Heinly Page dilahirkan pada 7 Januari 1901 di Indianapolis, Indiana.

Senyawa dengan rumus kimia C2H12N2O ini ditemukan pada jenis hewan mulai dari coelenterates sampai vertebrata, bakteri dan banyak tumbuhan. Pada tumbuhan, 25-400 mg/kg  kadar serotonin terdapat dalam jenis kacang-kacangan yaitu kenari (juglans) dan genus chickory (carya). Dalam pisang raja, nenas, pisang, buah kiwi, plums dan tomat, jumlah Serotonin berkisar dari 3-30 mg/kg. Serotonin sebagai neurotransmitter juga ditemukan pada semua hewan termasuk serangga. Pada manusia 5HT dilepaskan oleh platelet-platelet darah dan terdapat dalam  konsentrasi tinggi pada banyak jaringan-jaringan tubuh seperti mukosa usus dan sistem saraf pusat. Serotonin secara alami diproduksi dalam kelenjer pineal yang berlokasi di bagian dalam otak manusia. Rata-rata orang dewasa hanya memiliki 5 sampai 10 mg serotonin, 90% Serotonin terdapat dalam usus, platelet-platelet darah dan otak.




Salah satu peranan “wonder drug” ini adalah sebagai neurotransmitter, memiliki banyak fungsi dalam tubuh manusia termasuk mengontrol nafsu makan,tidur, memori & pengetahuan, regulasi temperatur, mood, tingkah laku, fungsi cardiovascular, kontraksi otot, regulasi endokrin dan depresi. 


Menurut Page dalam jurnal Biolchem 176(3): 1243-1251 tahun 1948, tidak ada unsur fisiologis lain dalam tubuh yang berperanan seperti yang dilakukan serotonin. 5-HT juga ditemukan dalam bisa tawon dan kalajengking yang berfungsi sebagai irritant. Injeksi intravena dari serotonin pada manusia berfungsi mengurangi gejala sakit asma, batuk, rasa geli ,gatal, muak, kram dan gejala tidak menyenangkan lainnya.


Sintesis Serotonin

Serotonin diproduksi dalam otak manusia dari asam amino essensial Tryptophan secara  enzimatis melalui reaksi hidroksilasi dan dekarboksilasi. Tryptophan bisa ditemukan dalam pisang, nenas, plums, ayam kalkun dan susu. Enzim tryptophan  hidroxylase yang memiliki gugus hidroksil ditambahkan pada cincin benzene tryptophan di posisi 5, yang kemudian menghasilkan 5-hidroxytryptophan. Enzim lain yaitu asam amino decarboxylase melepaskan sebuah gugus karboksil dari 5-hydroxytryptophan menjadi 5-hydroxytryptamine, yang kemudian kita kenal sebagai serotonin.


Serotonin sebagai neurotransmitter
Serotonin adalah suatu neurotransmitter pada transmisi impulse saraf. Neurotransmitter yaitu pembawa pesan kimia dari dalam otak yang memberikan komunikasi antara sel-sel saraf. Gumpalan-gumpalan Serotonin (vesicles) dilepaskan dari ujung sel presynaptic kedalam sel synaptic. Molekul-molekul Serotin kemudian berikatan ke protein receptor di dalam sel postsynaptic, yang menyebabkan perubahan daya listrik dari sel, selanjutnya Serotonin akan menyampaikan pesan kimia atau menghambatnya. Kelebihan molekul-molekul Serotonin diambil kembali oleh sel presynaptic untuk diproses kembali. Neuron-neuron dalam otak yang melepaskan serotonin  terdapat dalam medulla dan otak bagian tengah yang berlokasi di bagian atas urat syaraf tulang belakang. Neuron-neuron serotonergic memiliki axon-axon yang beraktivitas pada bagian lain dari otak, oleh karena itu efek-efek yang ditimbulkan Serotonin kerapkali berbeda-beda.

Depresi

Tingkat Serotonin yang rendah dipercaya menjadi penyebab dari banyak kasus depresi, mulai yang ringan sampai kasus yang paling berat. Gejala-gejala depresi meliputi: gelisah, lesu, ketakutan, perasaan tidak dihargai, insomnia dan keletihan. 
Sebagian besar  bukti nyata untuk menjelaskan hubungan antara Serotonin dan depresi adalah penurunan konsentrasi metabolit Serotonin dalam cairan cerebrospinal dan jaringan otak penderita depresi. Meningkatnya depresi sebagai hasil defisiensi kemudian membuat para pelaku farmasi berkesimpulan bahwa peningkatan jumlah Serotonin di dalam otak seharusnya bisa membantu pengobatan pasien depresi. Antidepresan meningkatkan kadar Serotonin pada synapse dengan menghambat kecepatan balik Serotonin ke dalam sel presynaptic.

Bila depresi cukup ringan terkadang bisa diatasi tanpa melalui pengobatan. Cara yang paling efektif untuk meningkatkan kadar Serotonin adalah dengan olahraga yang cukup. Studi telah menunjukkan bahwa kadar Serotonin meningkat, dengan meningkatnya aktivitas. Olah raga merupakan cara yang paling aman untuk meningkatkan kadar Serotonin., selain itu dengan olahraga teratur banyak manfaat lain yang bisa diperoleh.

Kadar Serotonin dapat juga dikontrol melalui diet. Diet dengan defisiensi asam lemak Omega-3 bisa mengakibatkan turunya kadar Serotonin sehingga menyebabkan depresi. Peningkatan karbohidrat komplek dari tryptophan dalam otak menimbulkan efek tenang. Vitamin C juga dibutuhkan untuk konversi tryptophan menjadi Serotonin.
Beberapa gejala PMS dihubungkan dengan rendahnya kadar vitamin dan mineral tubuh. Sejumlah kebiasaan dan gaya hidup juga berperan dalam memperparah PMS, seperti mengkonsumsi banyak makanan asin yang dapat menyebabkan retensi cairan  juga mengkonsumsi alkohol dan minuman berkafein yang dapat menyebabkan gangguan mood serta tingkat energi.

Cara-cara mengendalikan PMS

Kita dapat mengelola, bahkan mengurangi gejala PMS dengan melakukan perubahan pada pola makan dan gaya hidup.Beberapa cara yang biasa dilakukan antara lain:
· Konsumsi makanan dengan porsi kecil, tetapi lebih sering setiap hari untuk mengurangi rasa kembung di perut
· Batasi garam dan makanan asin untuk mengurangi retensi cairan
· Pilih makanan yang kaya karbohidrat kompleks, seperti buah-buahan, sayur-sayuran
· Pilih makanan yang kaya kalsium
· Konsumsi suplemen multivitamin setiap hari
· Hindari kafein
· Hindari alkohol
· Lakukan olah raga secara teratur
· Usahakan juga untuk mengurangi stress dengan banyak beristirahat

Sumber:

www.chm.bris.ac.uk/motm/serotonin/references.htm
Kristine Carlson.2003. Don,t Sweat The Small Stuff for Women. Gramedia. Jakarta
Medical Dictionary. Dorland's illustrated. Twenty sixth Edition. 
www.wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Http://en.wikipedia.org/wiki/Irvine_Page#cite_note-3


Komentar